Laman

Minggu, 06 Mei 2012

Haram Dan Bid’ahkah Acara Kenduri Untuk Arwah...?

Para penentang acara kenduri arwah, haruslah kalian katahui bahwa kenduri untuk para arwah itu mempunyai arti sodakoh dan mendo’akan kepada orang-orang Islam yang telah meninggal dunia. Maka hal ini sangat bersesuaian dengan perintah Allah Swt:

"Ya Tuhan kami, ampunilah dosa-dosa kami dan dosadosa saudara-saudara kami yang telah mendahului kami dengan membawa iman, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman. Ya Tuhan kami, sungguh Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang." (QS. Al-Hasyr: 10).

“Dari Siti ‘Aisyah ra bahwa seorang laki-laki berkata kepada Nabi Muhammad SAW: “Ibu saya mati mendadak, dan saya yakin seandainya dia bisa bicara, dia bersedekah, apakah ibu saya mendapat pahala, seandainya saya bersedekah untuk ibu saya? Rasulullah menjawab, “ya ada pahala bagi ibumu.”(HR Bukhari dan Muslim)

Sedekah ini dilakukan biasanya karena beberapa alasan. Salah satunya, seperti saat masih hidup ada seseorang memiliki keinginan dan nadzar untuk menyodakohkan sebagian hartanya namun dia belum sampai melakukannya sudah keburu meninggal dunia.

Alasan yang lainnya, seorang anak atau saudaranya merasa ada kemampuan dalam hal ekonomi dan berkeinginan untuk bersodakoh atas nama orang yang sudah meninggal tersebut. Dan persoalan semacam tadi juga pernah terjadi pada masa Nabi Saw.

Jadi setiap amalan yang kami lakukan tentu mempunyai dalil yang bisa dipertanggung jawabkan sehingga tidaklah bertanggung jawab jika masih ada saja orang Islam yang selalu mengungkit-ungkit hal-hal yang Allah sendiri tidak melarangnya.

Adakah sebuah kesombongan yang lebih berbahaya daripada mengharamkan apa-apa yang Allah dan Rosul-Nya halalkan...???

Abi Fajry Faisol TN.

2 komentar:

  1. Abi, klo aku mau mencari situs hadits-hadits yang komplit tapi bukan yang diriwayatkan oleh kesembilan kitab hadits shahih (Buhkari; Muslim; Sunan Abu Dawud; Sunan Darimi; Dsb), itu dimana ya, Bi?

    Soalnya aku pengen baca-baca lagi hadits-hadits seperti hadits dari Imam Thabrani didalam Mu'jam Al-Kabir; hadits riwayat Syafi'i; Baihaqi; Al-Ghazali; Dsb...!

    Klo ada, share ya, Bi..!

    BalasHapus
  2. Coba ini siapa tahu bisa membantu anda:

    http://adekunya.wordpress.com/tag/download-kitab-hadits/

    BalasHapus